Solok - Komitmen PT. Arpex Primadhamor tidak main-main dalam membangun dan mewujudkan Jalan Kapujan - Rimbo Data yang aman, nyaman serta dapat menunjang perekonomian masyarakat Kabupaten Solok.
Hal tersebut dapat dilihat dari keseriusannya dalam bekerja, yang menjadi kunci sukses mengemban amanah yang diberikan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Direktur Jenderal Bina Marga, Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah II Provinsi Sumatera Barat.
Untuk mewujudkan komitmen tersebut,
Robby selaku direktur PT. Arpex Primadhamor mengatakan, bergerak cepat melakukan monitoring kegiatan sejak dini, agar setiap kegiatan berjalan sesuai dengan ketentuan yang sudah direncanakan.
"Monitoring sejak dini dikaji dari segala aspek, seperti bahan material, mutu dan kualitas pekerjaan serta Sistim Manajemen Keselamatan Kesehatan Kerja yang diawasi langsung oleh PPK dari Dinas terkait,"
"Selain itu kami juga memperhatikan kenyamanan pengendara, dengan memasang rambu-rambu dan police line, agar pengguna jalan merasa puas saat berkendara tanpa merasa khawatir akan adanya bahaya." Jelasnya."Pungkasnya.
Robby selalu berupaya melakukan pekerjaan dengan semaksimal mungkin. Selain itu, dirinya optimis pekerjaan peningkatan jalan Kapujan - Rimbo Data ini selesai tepat waktu dan tepat mutu. Sehingga keamanan, kenyamanan serta kepuasan masyarakat dapat terwujud.
"Hingga saat ini pengerjaan sudah mencapai 98%. Insyaallah sebentar lagi selesai dan siap untuk di PHO," tutupnya dengan raup wajah yang sangat yakin.
Di waktu dan tempat yang berbeda, Zulbakti selaku Camat Lembah Gumanti mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Pusat, Anggota DPR RI Komisi V Atari Gauthi Ardi dan Pemerintah Kabupaten Solok atas perjuangannya untuk masyarakat dan Nagari Kabupaten Solok.
"Tidak mudah perjuangan Anggota DPR RI Ibuk Atari Gauthi Ardi dalam mengusulkan anggaran untuk pekerjaan ini kepada Dinas PUPR. Anggaran yang dulu hanya 9M, beliau tolak karena dinilai tidak akan menyelesaikan pekerjaan. Berkat keikhlasan dan kepiawaian beliau dipusat, anggaran tersebut berubah menjadi 36M." Katanya.
Zulbakti yakin dan percaya, pembangunan jalan Kapujan - Rimbo data ini dapat memperlancar kegiatan masyarakat Kabupaten Solok.
"Kalau jalan sudah mulus, otomatis kegiatan masyarakat menjadi lancar. Hal tersebut nantinya pasti akan memberikan dampak kepada masyarakat. Salah satunya dalam segi ekonomi." Katanya.
Hal ini dipertegas juga oleh Syafriadi (27) salah satu masyarakat Kapujan, bahwasannya dahulunya masyarakat memakan waktu berjam-jam menuju Alahan Panjang, begitupun sebaliknya. Tapi sekarang hanya memakan waktu lebih kurang 40 menit. Dirinya menilai, perbaikan jalan ini bentuk kemajuan untuk nagarinya.
"Dulu negeri kami ini jalan sangat parah sekali. Jalan rusak, jaringanpun susah. Dulu itu ada viral berita mobil bupati terbenam dalam lumpur, dan itu memang benar kejadiannya. Alhamdulillah periode Bupati sekarang ini, jalan dan jaringan sudah mulai diperbaiki." Katanya.
Dirinya berharap, kedepannya Kecamatan Tigo Lurah tetap menjadi perhatian oleh Anggota DPR RI Atari Gauthi Ardi dan Pemerintah Kabupaten Solok. (ZH)