Pariaman - Babinsa Koramil 01/ Kota Pariaman Kodim 0308/Pariaman Serda Efendi menghadiri undangan rapat koordinasi dan evaluasi penurunan Stunting di Kantor Desa Air Santok
Kecamatan Pariaman Timur. Rabu 13/07/2022).
Kegiatan yang dilaksanakan membahas mengenai pembentukan tim percepatan penurunan stunting untuk menekan angka stunting di Desa Air Santok Kecamatan Pariaman Timur Kota Pariaman.
Stunting merupakan masalah kurang gizi kronis yang di sebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu cukup lama dan dapat mengakibat gangguan pertumbuhan fisik pada anak dengan tinggi badan lebih rendah atau pendek dari standar usia nya,serta mempengaruhi perkembangan jaringan otak, serta tingkat kecerdasan sehingga berdampak ketika dewasa.
Turut hadir dalam acara:
1.Kepala Desa Air Santok
2.Kepala Puskesmas Air Santok
3.Ketua BPD
4.Ketua LPM
5.Ketua PKK
6.Pendamping Desa dan PDB Desa
7.Bidan Desa Air Santok
8.Babinsa dan Babinkatibmas
9.Guru Paud Desa Air Santok
10.Kader KPM
11.Ketua Kader
Tujuan dilaksanakannya rembuk stunting adalah untuk meningkatkan komitmen para pengambil kebijakan dalam peningkatan stunting serta meningkatkan kemampuan Pemerintah Daerah dalam melakukan perencanaan, koordinasi, pemantauan dan evaluasi, serta sosialisasi dan komunikasi interpersonal dan konsistensi untuk mencapai Desa Air Santok
bebas stunting.
Babinsa Serda Efendi mengatakan, dalam rapat tersebut dijelaskan upaya penurunan stunting dapat dilakukan melalui dua intervensi, yaitu intervensi gizi spesifik untuk mengatasi penyebab langsung dan intervensi gizi sensitif untuk mengatasi penyebab tidak langsung. Penurunan stunting memerlukan pendekatan yang menyeluruh, yang harus dimulai dari pemenuhan prasyarat pendukung.
Dalam hal ini TNI khususnya Koramil juga sudah melakukan upaya penurunan stunting dengan pelaksanaan program Bhakti TNI yaitu jambanisasi, guna menjaga sanitasi lingkungan masyarakat desa wilayah Koramil 01/Kota Pariaman.
Mari budayakan hidup bersih dan sehat serta melaksanakan perbaikan gizi dalam keluarga untuk mencegah stunting, ucap Babinsa Serda Efendi.