Bukittinggi -Lintasinter.com- Rapat koordinasi pengamanan VVIP dalam rangka persiapan kunjungan kerja Wakil Presiden RI Bapak Prof. Dr. K. H. Ma’ruf Amin dan Rombongan di wilayah Provinsi Sumatera Barat. Rapat digelar di gedung Tri Arga Bukittinggi, Sabtu (9/4/22).
Kunjungan kerja Wakil Presiden RI dan Rombongan di wilayah Sumbar pada tanggal 12 dan 13 April 2022, maka unsur TNI/POLRI dan Pemerintah Daerah serta Instansi terkait melaksanakan Rapat Koordinasi Pengamanan yang bertempat di gedung Tri Arga Bukittinggi.
Rapat koordinasi tersebut dipimpin langsung oleh Komandan Korem 032/Wirabraja, Brigjen TNI Purmanto sebagai Dansatgas Pamwil VVIP Korem 032/Wbr.
Danrem 032/Wirabraja menyampaikan bahwa Rakor Pam ini dilaksanakan untuk mensinergikan dan mengkomunikasikan tentang segala sesuatu yang dibutuhkan serta apa, siapa dan berbuat apa dilapangan sehingga masing-masing unsur yang terlibat memahami tugas dan tanggung jawab pada pelaksanaan tanggal 12 dan 13 April 2022.
Rapat diawali dengan laporan dan paparan Kasiops Kasrem 032/Wbr Kolonel Inf Bobbie Triyantho tentang Susunan Tugas yang terlibat dalam Satgas Pamwil VVIP Korem 032/Wbr dengan unsur unsur satuan perkuatannya yang melibatkan 1.252 personil.
Selanjutnya para Dansubsatgas melaporkan dan mejelaskan secara detail rencana kegiatan di objek sasaran tanggung jawab masing masing mulai ploting pasukan Ring 1, Ring 2 dan Ring 3 dengan komposisi pasukan sesuai dengan tingkat kerawanan tiap titik sasaran dan cara bertindak untuk mengantisipasi hal hal yang tidak diinginkan atau kontijensi darurat.
Rakor berjalan dengan lancar dan efektif, karena Danrem langsung memberi koreksi dan meminta saran dan masukan dari peserta lain, setelah Dansubsatgas memaparkan objek sasaran tanggung jawab masing masing, untuk meminimalisir ancaman yang mungkin timbul.
Usai menerima laporan dan pejelasan para Dansubsatgas, Brigjend TNI Purmanto memberikan beberapa penekanan khusus kepada semua unsur yang terlibat dalam Satgas.
Pertama. Pedomani Protap PAM VVIP dalam setiap bertindak disektor masing masing.
Kedua. Apa yang sudah dikoreksi segera ditindak lanjuti dan koordinasikan segala sesuatu yang kurang ke pihak terkait. Segala kemungkinan yg mungkin timbul, siapkan Sarpra untuk mengatasinya dan laporkan yang tidak bisa diatasi dilapangan.
Ketiga. Tidak ada tugas tambahan anggota dilapangan walaupun senior, atasan yang memerintahkan.
Keempat. Sepanjang route adakan patroli dan tidak ada kendaraan parkir kiri kanan jalan. Komunikasikan dengan cara humanis, jangan bertindak kasar atau arogan kepada sipemilik kendaraan.
Kelima. Instansi TNI POLRI jadikan rest area cadangan, agar disiapkan, bersihkan dan dirapikan.
Keenam. Seluruh driver/Sopir Cek dan yakinkan tidak terlibat Narkoba serta gunakan Radio HT sebagai sarana utama komunikasi.
Acara dihadiri oleh Walikota Bukit Tinggi yang diwakili Sekda Martias Wanto dan sekitar 70 orang peserta lainnya, terdiri dari unsur Pemerintah Provinsi Sumbar dan unsur Pemko Bukit Tinggi, Unsur TNI AL, unsur TNI AU, Unsur Polri dan Perwakilan BUMN dari KAI, PLN, Telkom serta para Komandan dan Kepala Dinas Jawatan jajaran Korem 032/Wbr.(Penrem 032)