Padang-Lintasinter.com- Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jendral (Ditjen) Bina Marga terus meningkatkan kemantapan ruas jalan dan jembatan dengan melakukan preservasi jalan nasional. Preservasi berupa pemeliharaan rutin, rekonstruksi jalan dan pelebaran jalan menuju standar.
Pada anggaran tahun 2022 ini salah satu kegiatan preservasi jalan dilakukan di jalan nasional yang berada di Kota Padang, Painan hingga Kambang Pesisir Selatan, Provinsi Sumatera Barat.
BPJN Sumbar, selaku Kepala Balai Syachputra A Gani, dengan Satker PJN II, Andi Mulya Rusli,ST,MT melalui Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 2.3 Wilayah II Provinsi Sumbar, M. Suaidi, ST.MT mengatakan, konektivitas antar wilayah diperlukan agar mobilitas barang, jasa, dan wisatawan lebih efisien.
Dengan konektivitas yang semakin lancar diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah dan menunjang Kabupaten Pesisir selatan sebagai salah satu Daerah wisata andalan di Sumatera Barat.
“Semoga kedepannya para penguna jalan semakin aman, nyaman dan berkeselamatan”, tutur pria yang akrab dengan semua kalangan awak media.
Dikutip dari Antaranews.com. Dalam pengembangan pariwisata tahun ini pemerintah kabupaten pesisir selatan menargetkan kunjungan wisata hingga 2,5 wisatawan, baik asing maupun dalam negeri.
Namun tentu saja yang tak kalah penting adalah menyiapkan berbagai stimulan untuk kenyamanan dan kemudahan pada investor dalam menanamkan modalnya di sektor pariwisata.
semakin meningkatnya pelayanan di Jalan kepada pengguna maka semakin amanlah masyarakat dalam berkendara, sehingga dapat membantu proses percepatan pembangunan di wilayah tersebut.
"Keadaan ruas jalan sangat memberikan pengaruh pada pertumbuhan ekonomi dan juga menjaga inflasi daerah,"
Semoga preservasi ini dapat memberikan dampak dan manfaat pada perekonomian masyarakat Sumatera Barat, tutupnya.(ZH)